Minum Air Sebelum Makan Bagus, Tapi harus 1 jam sebelumnya. Jelasnya baca berikut ini :
Jangan remehkan kekuatan air untuk kesehatan. Selain membuat tubuh tetap bugar, air ternyata juga bisa membantu menurunkan berat badan. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum banyak air saat berdiet berkemungkinan lebih besar menurunkan berat badan.
Saat ini peneliti belum menemukan bukti yang cukup, namun mereka yakin bahwa minum lebih banyak air bisa membantu menurunkan berat badan. Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengamati tujuh penelitian terdahulu.
Hasil pengamatan ini menunjukkan bahwa konsumsi lebih banyak air ketika berdiet berkaitan dengan semakin banyaknya penurunan berat badan. Selain itu mereka juga menemukan bahwa orang berusia pertengahan dan berusia senja yang minum dua cangkir air sebelum makan mengalami penurunan berat badan yang lebih banyak dibanding mereka yang tak minum banyak air.
Tak hanya itu, beberapa penelitian yang diamati juga menunjukkan bahwa wanita yang meningkatkan konsumsi air ketika berdiet mengalami penurunan berat badan yang lebih banyak dibandingkan wanita yang mengonsumsi air di bawah satu liter setiap hari. Meski begitu, masih belum jelas bagaimana air bisa membantu mengurangi berat badan.
Rebecca Muckelbauer, peneliti dari Berlin School of Public Health, Charite University MEdical Center Berlin di Jerman berasumsi bahwa air bisa menekan rasa lapar. Selain itu, air juga bisa mengurangi penyerapan kalori, seperti dilansir oleh Reuters (03/07).
Meski begitu, peneliti juga menemukan fakta bahwa tak semua orang yang minum lebih banyak air pasti lebih langsing. Tak sedikit orang yang obesitas dan kelebihan berat badan minum lebih banyak air dibandingkan orang dengan berat badan ideal. Untuk itu, peneliti belum bisa memberikan bukti lebih lanjut mengenai khasiat air untuk mengurangi berat badan.
Namun yang jelas, air memberikan banyak manfaat bagi tubuh dan dalam beberapa penelitian terbukti bisa membantu seseorang menurunkan berat badan saat berdiet. Tak hanya itu, mengonsumsi banyak air minum juga mengurangi risiko diabetes dan terkena penyakit batu ginjal. Jadi, meski kesimpulan bulat mengenai efektivitas air untuk berdiet belum jelas, tak ada salahnya menambah konsumsi air minum setiap hari.
TapiUntuk mengurangi makan berlebih banyak orang minum air terlebih dahulu sesaat sebelum makan. Sebaiknya hilangkan kebiasaan itu, jika ingin minum sebelum makan lakukanlah satu jam sebelum waktu makan.
Mengonsumsi air terlalu banyak tepat sebelum makan memang membuat Anda kehilangan nafsu makan karena lambung menjadi penuh. Tapi minum air sesaat sebelum makan akan membuat proses penyerapan makanan oleh enzim menjadi lebih sulit.
Karena air yang diminum butuh waktu 30 menit mengalir dari lambung menuju usus. Sehingga jika minum sesaat sebelum makan, belum sempat air menuju usus sudah ditambah dengan makanan yang membuat enzim bekerja lebih sulit.
Profesor Hiromi Shinya MD, pakar enzim yang juga guru besar kedokteran di Albert Einstein College of Medicine AS, seperti dikutip dari karangannya, ‘The Miracle of Enzyme’, Sabtu (20/2/2010), menyarankan agar minum air putih dilakukan 1 jam sebelum waktu makan.
Cara ideal untuk mencukupi kebutuhan air untuk tubuh adalah:
1-3 gelas saat bangun tidur pada pagi hari
2-3 gelas, 1 jam sebelum makan siang
2-3 gelas, 1 jam sebelum makan malam.
Bahaya Minum Air Putih Sebelum TidurMinum air sesaat sebelum tidur bisa mencegah terjadinya aliran balik. Walaupun hanya air, jika bercampur dengan asam lambung bisa memasuki tenggorokan dan terhirup ke dalam paru-paru yang dikhawatirkan risiko menderita pneumonia.
Biasakanlah tidur dengan perut kosong karena tenggorokan dirancang agar tidak ada yang masuk ke dalamnya selain udara. Jika masih ada makanan atau minuman, isi lambung akan meluap naik menuju kerongkongan saat Anda merebahkan diri. Saat itu terjadi, tubuh akan menyempitkan saluran pernapasannya dan menghentikan pernapasan Anda untuk mencegah isi lambung memasuki tenggorokan.
Banyak kejadian orang meninggal akibat serangan jantung pada dini hari. Penyebabnya adalah karena asam yang mengalir balik sebagai akibat makan atau minum larut malam, dan berakhir pada tertutupnya saluran pernapasan, kemudian napas jadi tidak teratur, kadar oksigen dalam darah berkurang dan akhirnya kurang persediaan oksigen menuju otot jantung.
Menurutnya yang harus diperhatikan adalah minum air setelah bangun tidur karena cairan yang hilang harus cepat diganti saat bangun tidur. Tidak disarankan minum air sebelum tidur, tapi jika sangat haus, bisa dilakukan satu jam sebelum waktu tidur.